Perbedaan Antara Fajar dan Senja

Daftar Isi:

Anonim

Fajar dan senja adalah waktu yang berlawanan dalam sehari. Fajar adalah waktu di mana cahaya pertama kali muncul, sedangkan Senja adalah waktu di mana cahaya menghilang di malam hari. Waktu dari dua fenomena ini tergantung pada matahari terbit dan terbenam. Pada artikel ini, kita akan melihat perbedaan antara Fajar dan Senja.

Apa itu Fajar?

Istilah Fajar berasal dari istilah Inggris Kuno 'dagian' mengacu pada waktu hari ketika cahaya pertama kali muncul. Ini menandai awal senja, sebelum matahari terbit. Awal fajar dijelaskan dengan definisi yang berbeda dan perbedaannya terletak pada jumlah sinar matahari yang harus ada saat fajar. Mereka dikenal sebagai,

Suara burung, juga dikenal sebagai paduan suara fajar adalah fitur khusus yang dapat diperhatikan di waktu fajar. Selain itu, dalam banyak agama, fajar digambarkan sebagai waktu yang ideal untuk memulai shalat.

Apa itu senja?

Istilah senja berasal dari istilah Inggris Kuno 'dox' yang berarti gelap, swarthy mengacu pada waktu hari ketika cahaya menghilang di malam hari. Ini adalah tahap paling gelap dari senja di malam hari. Senja juga dapat didefinisikan menurut tiga definisi teknis.

Apa perbedaan antara Fajar dan Senja?

Fajar dan senja adalah antonim, artinya mereka sangat bertolak belakang. Perbedaan utama di antara mereka berkaitan dengan cahaya; Fajar menandai munculnya cahaya, sedangkan senja menandai hilangnya cahaya. Demikian pula, fajar adalah awal dari senja di pagi hari, sedangkan senja adalah tahap akhir dari senja di malam hari. Apalagi, fajar terjadi sebelum matahari terbit sedangkan senja terjadi setelah matahari terbenam. Fajar bisa disebut awal hari sedangkan senja bisa disebut akhir hari. Selain itu, senja cenderung lebih sibuk, karena banyak orang yang bekerja bergegas untuk pulang sedangkan fajar lebih damai karena banyak orang yang tertidur.

Perbedaan Antara Fajar dan Senja